Imbas Abu Proyek Jermal 7 Denai, Pedaganh Nyaris Gulung Tikar

 

Keterangan foto: Suasana jalan berabu imbas proyek.

Medan, kedantv.com - Warga yang bermukim dikawasan Jermal 7 dan Jermal 17, bermohon kepada Walikota Medan, M Bobby Nasution agar mengingatkan Dinas PU maupun rekanan/kontraktor yang memperkerjakan proyek Cor-an U-Ditch agar memperhatikan dampak lingkungan maupun keselamatan.

Terlebih lagi proyek sebagian sudah dikerjakan akan tetapi sebagian ada ditutup dan sebagian belum ditutup.

“Akibatnya warga merasakan dampak terutama debu yang berterbangan ke dalam rumah termasuk mengganggu usaha warga baik jualan makanan, minuman maupun usaha grosir,” ujar Heri Nasution salah seorang pedagang sate yang juga warga Jermal 7, Senin (07/08/23).

Heri Nasution mengatakan semenjak proyek ini berlangsung pembeli dagangannya berkurang drastis bahkan tidak pulang modal.

"Mau gimana lagi debu dan bau busuk dari parit ini pasti menganggu sekali seharusnya ini kan disiram,” ujarnya.

Begitu juga soal lubang parit yang belum tertutup ini juga membahayakan pengendara jalan.

Sementara itu, informasi dari pemerintahan kelurahan Denai plang proyek drainase hanya nampak 3 hari dan tidak ada kesepakatan antara pihak kontraktor PT Trimurti Perkasa untuk menyiram Jalan usai kerja.

Alhasil wargalah yang berupaya untuk menyiram jalan yang dipadati abu proyek tersebut.

Penulis : Aris
Editor : Cut Riri

Posting Komentar untuk "Imbas Abu Proyek Jermal 7 Denai, Pedaganh Nyaris Gulung Tikar"